Monday 17 June 2013

10 Beasiswa Luar Negeri Favorit


Dear sahabat maubeasiswa, kali ini akan dibahas 10 beasiswa luar negeri favorit yang setiap tahunnya diadakan dan diikuti oleh banyak orang baik dari Indonesia maupun dunia. Yuk kita lihat! ^^


Sejumlah program beasiswa luar negeri punya reputasi global. Ribuan hingga puluhan ribu mahasiswa mancanegara setiap tahun. Beasiswa tersebut menjadi primadona karena fasilitas yang disiapkan oleh sponsor. Umumnya, mereka sudah menanggung biaya kuliah, uang saku bulanan, asuransi kesehatan, hingga tempat tinggal. Penerima beasiswa nyaris tak mengeluarkan uang sepersen pun untuk studi. Bahkan, sebelum berangkat ke negara tujuan hingga sekembalinya, tiket pesawat sudah ditanggung.

Beasiswa-beasiswa populer tersebut ditawarkan oleh berbagai donatur. Ada yang ditawarkan melalui konsorsium sejumlah negara, lembaga pemerintah, yayasan, atau organisasi non profit. Beasiswa ini tersebar di sejumlah negara. Sebagian besar berada di benua Eropa, Amerika, dan Australia. Mahasiswa yang memiliki prestasi, berbakat, dan punya jiwa kepemimpinan selalu jadi pertimbangan.


Beasiswa Fulbright



Beasiswa Fulbright menjadi salah satu beasiswa luar negeri dengan reputasi global. Beasiswa Pemerintah Amerika Serikat ini ditawarkan ke 155 negara dengan sekitar 7.500 beasiswa dialokasikan setiap tahunnya. Selain ditujukan bagi pelajar mancanegara, Fulbright juga disiapkan bagi warga AS. Sudah 294 ribu tercatat sebagai alumni penerima Fulbright.

Di Indonesia, beasiswa Fulbright dikelola melalui AMINEF, lembaga yang mengurusi kerjasama pertukaran pelajar AS – Indonesia. Beasiswa Fulbright ditawarkan dalam berbagai jenis, di antaranya /Fulbright
Master of Science & Technology Initiative Degree Program/ /Fulbright-DIKTI Master’s Degree Program/, /Fulbright Presidential Scholarship/, /Fulbright-Freeport Master’s Degree Program/, dan beberapa
jenis lain.

Kelebihan beasiswa Fulbright, penerima beasiswa diberi kesempatan untuk melanjutkan kuliah di berbagai kampus ternama di AS. Peluang ini sangat terbuka bagi Anda yang ingin melanjutkan pendidikan ke jenjang S2 atau S3. Selain menanggung biaya kuliah, Fubright juga menyiapkan tunjangan buku, uang saku bulanan, tiket pesawat, dan asuransi kesehatan.


Beasiswa Erasmus Mundus 


Jika Anda memburu beasiswa untuk kuliah di Eropa, beasiswa Erasmus Mundus layak menjadi pertimbangan. Beasiswa ini dikelola dengan dana besar karena melibatkan konsorsium sejumlah negara. Sekitar 27 negara di Eropa ikut serta. Pada periode 2009-2013, ada 5.300 beasiswa S2 ditawarkan Erasmus Mundus dan 440 beasiswa disediakan untuk studi S3.

Erasmus Mundus sendiri merupakan ajang promosi untuk memperkenalkan negara-negara di Eropa bagi masyarakat luar. Ratusan jenis beasiswa ditawarkan melalui konsorsium yang sudah dibentuk. Selain menanggung biaya kuliah di Eropa, beasiswa Erasmus Mundus juga menanggung biaya hidup, tempat tinggal, asuransi, dan biaya perjalanan.


Beasiswa DAAD



Seperti halnya Amerika Serikat, Jerman menjadi salah satu tujuan utama studi mahasiswa belahan dunia. Kredibilitas pendidikan di negeri ini tak disanksikan lagi. Sederet nama orang berpengaruh dunia merupakan jebolan dari Jerman, sebut saja mantan Presiden RI BJ Habibie.

Bagi Anda yang ingin melanjutkan studi di Jerman, penawaran beasiswa DAAD bisa menjadi solusi. Beasiswa ini ditawarkan bagi mahasiswa internasional dan profesional muda dari sejumlah negara
berkembang, baik di kawasan Afrika, Asia, Amerika Selatan dan Tengah, serta Eropa Timur. Setiap tahun beasiswa DAAD rutin digulirkan. Penerima beasiswa akan mendapatkan tanggungan biaya kuliah, biaya perjalanan, asuransi kesehatan, dan tunjangan lain. Setiap tahun sekitar 70.000 beasiswa diberikan.


Beasiswa Chevening 



Salah satu beasiswa luar negeri yang populer di Eropa adalah beasiswa Chevening. Beasiswa ini ditawarkan Pemerintah Inggris bagi mahasiswa internasional melalui pendanaan /Foreign and Commonwealth
Office/ (FCO). Beasiswa Chevening ditawarkan sejak 1983 dan saat ini melayani 116 negara di seluruh dunia (di luar AS dan Uni Eropa) . Setiap tahun sekitar 700 beasiswa diberikan dan memiliki lebih 41 ribu alumni.

Beasiswa Chevening khusus menjaring individu-individu berbakat yang memiliki potensi kepemimpinan. Selain menanggung biaya kuliah master, penerima beasiswa juga memperoleh tiket perjalanan, biaya penyusunan tesis, tunjangan hidup, dan uang saku bulanan sekitar £ 917 - £ 1.134 poundsterling. Khusus Indonesia, sekitar 25 beasiswa disediakan di 2013 dan kemungkinan bertambah di tahun mendatang.


Beasiswa ADS


Australian Development Scholarship (ADS) merupakan beasiswa yang ditawarkan Pemerintah Australia khusus negara berkembang. Kini beasiswa ADS berganti nama Australia Awards Scholarship (AAS). Beasiswa ini terbuka bagi mahasiswa asal Indonesia, Asia Timur, Afrika Utara, Timur Tengah, Amerika Latin, Pasifik, termasuk Asia Selatan dan Papua Nugini. Beasiswa ADS dikelola oleh AusAID dan telah berdiri sejak 1950.

Di Indonesia, beasiswa ADS ditawarkan untuk level studi S2 dan S3 dengan pilihan kuliah di sejumlah universitas Australia. Penerima beasiswa akan mendapatkan tanggungan biaya kuliah, tunjangan hidup, pelatihan bahasa Inggris, asuransi kesehatan, tempat tinggal, tiket perjalanan, dan beberapa fasilitas lain. Beasiswa ADS rutin diberikan setiap tahun, dan Indonesia menjadi salah satu prioritas bagi mereka.  


Beasiswa Eiffel 



Kuliah di Perancis bukan hal mustahil Anda wujudkan. Beasiswa Eiffel menjadi salah satu jalan menggapai impian ke sana. Seperti halnya DAAD, beasiswa Eiffel menawarkan kesempatan studi S2 dan S3 di sejumlah universitas di Perancis. Pelamar yang berhasil akan mendapatkan tunjangan bulanan 1.000 - 1.400 euro, tiket perjalanan, asuransi kesehatan, dan tunjangan akomodasi. Biaya hanya dikeluarkan ketika melakukan pendaftaran di universitas yang dituju. Sementara biaya kuliah, Pemerintah Perancis memberikan bantuan sekitar 10.000 euro, baik warga Prancis maupun asing. Biaya kuliah di Perancis sendiri terbilang murah, sehingga banyak di antara mereka yang tidak mempermasalahkannya.


Beasiswa Gates Cambridge 



Gates Cambridge Scholarship adalah program beasiswa Bill and Melinda Gates Foundation yang ditujukan bagi Universitas Cambridge Inggris. Beasiswa ini sangat prestisius karena menjaring orang-orang brilian dari
seluruh dunia dengan kompetisi begitu ketat. Lebih dari 4.000 pelamar yang mendaftar ke beasiswa ini setiap tahun. Kuota beasiswa yang disiapkan sekitar 90 per tahun.

Keuntungan bagi Anda yang memperoleh beasiswa Gates Cambridge di antaranya mendapat tanggungan
biaya kuliah, tunjangan sebesar £ 13.000 poundsterling, tiket pesawat, tunjangan keluarga, dan kebutuhan lainnya. Beasiswa ini mencari pelamar dengan prestasi brilian, memiliki jiwa kepemimpinan, dan punya komitmen terhadap kehidupan sosial. Mungkin Anda salah satunya?


Beasiswa NFP 



Anda yang sudah memiliki pengalaman kerja sekurangnya tiga tahun dan ingin melanjutkan pendidikan ke luar negeri, /Netherlands Fellowship Programmes/ (NFP) bisa menjadi jawaban. Beasiswa pemerintah Belanda ini membuka kesempatan bagi para profesional untuk mengambil studi di negeri
kincir angin itu, seperti kursus singkat, kuliah S2 (master), atau studi S3 (PhD). Beasiswa NFP tergolong kompetitif karena kesempatan ini dibuka bagi 62 negara, sehingga harus bersaing ketat. Bila terpilih, semua tunjangan sudah menunggu, seperti biaya kuliah, biaya hidup, visa, tiket perjalanan, asuransi kesehatan, dan biaya riset.



Beasiswa Monbukagakusho 


Beasiswa Monbukagakusho bisa menjadi solusi bagi yang berminat melanjutkan studi ke Jepang. Setiap tahun beasiswa pemerintah Jepang  ini ditawarkan melalui masing-masing kedutaan, atau berdasarkan rekomendasi universitas di Jepang semisal pertukaran mahasiswa. Beasiswa Monbukagakusho memiliki
alumni hingga 92.000 yang tersebar di 160 negara. Setiap tahun ribuan mahasiswa asing kuliah di Jepang melalui beasiswa Monbukagakusho.

Beasiswa Monbukagakusho menawarkan sekitar tujuh jenis beasiswa setiap tahun. Lima di antaranya, /research students/, teacher training students/, /undergraduate university students/, /Japanese studies
students/, dan /college of technology students/. Bagi para pemenang beasiswa mereka mendapatkan tanggungan biaya kuliah di Jepang, tiket pesawat PP, biaya masuk ke universitas, serta uang saku bulanan sekitar 143 ribu yen.


Endeavour Awards


Endeavour Awards merupakan salah satu beasiswa pemerintah Australia dengan persaingan kompetitif. Peluang beasiswa ini dibuka bagi warganegara di kawasan Asia-Pasifik, Timur Tengah, Eropa, dan Amerika.
Beberapa jenis beasiswa yang ditawarkan di antaranya, /Endeavour Postgraduate Awards/, /Prime Minister’s Australia Incoming Postgraduate Award/, /Endeavour Research Fellowship/, /Endeavour Vocational Education and Training Award/, dan /Endeavour Executive Award/.

Khusus pemenang Endeavour Postgraduate Award akan menerima tunjangan kuliah, biaya hidup, asuransi kesesahatan, dan tiket perjalanan. Total nilai beasiswa $AUD 118.000 untuk master dan $AUD 228.000 untuk doktor (PhD). Sedangkan beasiswa Prime Minister’s Australia Asia Incoming Postgraduate Award yang tersedia untuk studi PhD diberikan hingga $AUD 263.500.


Nah, beasiswa mana yang sahabat maubeasiswa inginkan? ^^

Apa itu Beasiswa Gates Cambridge?


Dear sahabat maubeasiswa, semuanya pasti kenal dengan orang terkaya di dunia sekaligus pendiri Microsoft yaitu Bill Gates. Kali ini akan dibahas beasiswa yang berasal dari yayasan Bill dan Melinda Gates yaitu beasiswa Gates Cambridge.


Program beasiswa ini telah dimulai sejak tahun 2000 atas hasil donasi Bill dan Melinda Gates Foundation sebanyak US$210 miliar atau sekitar 2 juta triliun Rupiah bagi Universitas Cambridge. Program ini merupakan salah satu program beasiswa internasional yang paling prestisius di seluruh dunia. Para penerima beasiswa bisa memilih program yang ditawarkan dari seluruh departemen yang ada di Universitas Cambridge. Saat ini, terdapat lebih dari 230 pelajar di Cambridge yang berasal dari 80 negara berbeda. Tak hanya itu, program beasiswa Gates Cambridge juga telah menelurkan lebih dari 1000 alumni yang berasal dari 90 negara di seluruh dunia. Setiap tahunnya sebanyak 90 beasiswa ditawarkan; 40 di Amerika, dan 50 diantaranya ditawarkan di seluruh dunia.

Bagaimana Cara Mendaftar?

Ada dua jenis aplikasi pendaftaran yang bisa kamu ikuti:

1. Aplikasi Standar (via Kantor Penerimaan Pasca-sarjana)

Untuk mengajukan permohonan beasiswa, kamu harus mendaftar sebagai mahasiswa pasca-sarjana di Universitas Cambridge sekaligus mengajukan aplikasi untuk beasiswa Gates Cambridge. Ingat, kamu harus memilih keduanya. Kemudian, kamu bisa memilih salah satu program studi pasca-sarjana. Pengajuan aplikasi dilakukan di kantor penerimaan pasca-sarjana Universitas Cambridge. Ini berlaku bagi kamu yang ingin memilih prodi apapun selain MBA atau Master of Finance. Kamu tidak bisa langsung mengajukan permohonan beasiswa tanpa mendaftar di Universitas Cambridge terlebih dulu.

2. Aplikasi untuk MBA dan Master of Finance

Untuk pengajuan program MBA dan Master of Finance, kamu harus langsung mengajukan ke Judge Business School, dengan menggunakan fasilitas pendaftaran online di situs ini

Yang Diperbolehkan Mengajukan Program Beasiswa:

1. Warga negara asli selain warga negara Inggris
2. Mengajukan aplikasi untuk program berikut: PhD (tiga tahun penelitian), MSc atau MLitt (dua tahun penelitian), serta program pasca-sarjana satu tahun (MPhil, LLM, MASt, Diploma, MBA, dll)
3. Mahasiswa Universitas Cambridge yang ingin mengajukan kuliah pasca-sarjana baru
4. Mahasiswa Universitas Cambridge yang ingin mengajukan beasiswa keduanya (lanjutan).
Sekali lagi, untuk mendapatkan beasiswa ini, kamu harus mengajukan aplikasi sebagai mahasiswa pasca-sarjana sekaligus mengajukan beasiswa Gates Cambridge dengan menggunakan form aplikasi yang sama dalam waktu yang bersamaan pula.

Apa Saja Dokumen yang Diperlukan?

1. Form aplikasi GRADSAF
2. Transkrip nilai
3. Dua referensi akademis
4. Satu referensi personal
5. Skor tes bahasa Inggris
6. Proposal penelitian dan contoh karya tulis kamu.

Referensi personal berisikan mengenai penilaian anda mengenai siapa yang pantas menerima beasiswa ini, yang meliputi beberapa kriteria seperti: kemampuan intelektual, jiwa kepemimpinan, komitmen untuk mensejahterakan kehidupan orang lain, serta kecocokan antara kriteria pelamar dengan penawaran beasiswa Gates Cambridge. Referensi bisa ditulis sepanjang 4000 kata. Selain referensi personal, para pelamar juga harus menyerahkan personal statement (tidak lebih dari 500 kata) yang menjelaskan mengapa kamu pantas menerima beasiswa ini.

Deadline Pengajuan Aplikasi:

· Putaran pertama: warga negara USA — tanggal 16 Oktober
· Putaran kedua: seluruh warga negara kecuali USA dan Inggris — tanggal 4 Desember

Proses Seleksi:

1. Pemeringkatan Departemen – dipilih pelamar terbaik untuk masing-masing departemen berdasar prestasi akademik
2. Shortlisting – komite program akan meninjau aplikasi yang dikirimkan sesuai kriteria, dan menyeleksi beberapa untuk diwawancara
3. Wawancara – kandidiat terpilih akan melalui tes wawancara dan dinilai sesuai kriteria
4. Seleksi Final – para juri akan memilih kandidat terbaik setelah melalui tahap wawancara untuk dapat menerima beasiswa Gates Cambridge

Fasilitas:
1. Biaya kuliah
2. Tunjangan hidup sebanyak 13.000 Poundsterling atau hampir 200 juta Rupiah
3. Tiket pesawat negara asal-Inggris

Kebijakan Lainnya:

Pihak The Trust (lembaga amal yang didirikan Bill dan Melinda Gates) juga memberikan biaya tambahan bagi beberapa kondisi ‘spesial’ berikut:
1. Tunjangan keluarga: mencapai 7,775 Poundsterling untuk anak pertama, dan 1,200 Poundsterling untuk anak kedua
2. Biaya mengikuti konferensi sebesar 500 Poundsterling
3. Kerja lapangan – sebagai bagian tunjangan pemeliharaan saat kuliah PhD
4. Pendanaan bagi kesulitan – jika ada

Untuk info lebih lanjut silahkan kunjungi situs resminya.

Sunday 16 June 2013

Beasiswa ke Arab 2013


Dear sahabat maubeasiswa, berikut ini adalah Beasiswa yang ditawarkan untuk pelajar Indonesia melanjutkan kuliah di Arab Saudi dan Oman, baik pada tingkat sarjana maupun tingkat pascasarjana. Selain bisa memperdalam bahasa Arab dan ilmu Islami, Arab Saudi juga memiliki Perguruan Tinggi di bidang Teknologi yang bertaraf International, yang bahasa pengantarnya menggunakan bahasa lnggris. Perguruan Tinggi dimaksud antara lain King Fahd University of Petroleum and Minerals (KFUPM) di kota Dhahran, King Saud University (KSU) di Riyadh dan King Abdullah University of Science and Technology (KAUST) di Thuwal, Jeddah. 

 
Mahasiswa Indonesia di Kerajaan Arab Saudi tersebar di 6 universitas (Islamic University in Madinah 199 mahasiswa, King Saud University di Riyadh 58 mahasiswa, Umm Al Qura University di Makkah 22 mahasiswa, King Fahd University of Petroleum and Minerals di Dhahran 3 mahasiswa, Imam Muhammad bin Saud Islamic University di Riyadh 3 mahasiswa dan King Abdullah University of Science and Technology di Thuwal 17 mahasiswa). 


Sedangkan mahasiswa Indonesia yang belajar di Kesultanan Oman ada 6 mahasiswa di Institute Scineces of Shariah di Muscat. Mereka memperoleh beasiswa penuh dari pemerintah setempat. Selain itu terdapat pula ratusan pelajar Indonesia yang menimba ilmu di berbagai pusat pendidikan (halaqah/rubath) di Makkah dan Madinah.

Syarat PendaftaranPendaftaran mahasiswa S1 dapat dilakukan melalui Kedutaan Besar Arab Saudi di Jakarta atau melalui website. 

Sejauh ini Pemerintah Arab Saudi hanya menerima mahasiswa S1 dari Indonesia untuk bidang agama Islam dan bahasa Arab. Universitas di Arab Saudi yang menerima mahasiswa S1 di bidang Agama Islam antara lain Islamic University in Madinah, Umm al-Qura University, Makkah dan King Saud University, Riyadh. Adapun untuk melanjutkan kuliah pada tingkat S2 dan S3 untuk bidang agama Islam, biasanya yang diterima adalah mereka yang menyelesaikan kuliah S1-nya di Arab Saudi, sedangkan untuk S2 dan S3 bidang sains terbuka lebar bagi yang berminat untuk bagi siapa saja yang berminat. Adapun syarat-syarat pendaftaran adalah sbb.:



  1. Syarat Pendaftaran S1Fotokopi Ijazah SMA/ MA dengan rata-rata nilai minimal 8,00 (jayyid jiddan)
  2. Fotokopi transkrip nilai Ijazah
  3. Fotokopi Surat Kelakuan Baik (dari Sekolah asal)
  4. Fotokopi Akta Kelahiran (Usia maksimal 25 tahun)
  5. Pas Photo 4×6 (3 lembar)
  6. Chek Up Dokter (Surat Keterangan Sehat)
  7. Dua rekomendasi dari perorangan/ instansi yang dikenal
  8. Foto copy Paspor
  9. Rekomendasi dari Pemerintah Republik Indonesia / Pemerintah Daerah/ Atase Pendidikan di Riyadh.
  10. Alamat Pendaftar di Indonesia (berbahasa Indonesia)
  11. Seluruh berkas diterjemahkan ke dalam bahasa Arab oleh penerjemah Resmi.
  12. Syarat Pendaftaran S2 dan S3Fotokopi Ijazah S1 /S1 dan S2 dengan lndeks Prestasi Kumulatif (IPK) >3.00 skala 4.
  13. Untuk bidang sains wajib memiliki kemampuan bahasa lnggris berstandar International TOEFL (Test of English as a Foreign Language) dengan score mininimum 520. Universitas King Saud scorenya harus 550.

Universitas King Fahd University of Petroleum and Minerals, Dhahran memberikan syarat lain yaitu wajib mendapatkan Score GRE (Graduate Record Exainination) berkualifikasi “memuaskan”. Sebagai pedoman, kira-kira total nilai untuk section Quantitatif dan Analytical 1100



  1. Fotokopi transkrip nilai Ijazah
  2. Fotokopi Surat Kelakuan Baik (dari Lembaga tempat mengajar)
  3. Fotokopi Akta Kelahiran
  4. Pas Photo 3×4 (4 lembar)
  5. Chek Up Dokter (Surat Keterangan Sehat)
  6. Dua rekomendasi dari perorangan/ instansi yang dikenal
  7. Fotokopi Paspor
  8. Alamat Pendaftar di Indonesia (berbahasa Indonesia)
  9. Surat Permohonan kuliah ke Rektor
  10. Diutamakan seluruh berkas diterjemahkan ke dalam bahasa Arab oleh Penerjemah Resma
  11. Rekomendasi dari Pemerintah Republik Indonesia / Pemerintah daerah

sumber: http://beasiswa-muslim.blogspot.com

Wednesday 12 June 2013

Alternatif Pembiayaan Kuliah di Luar Negeri


Dear sahabat maubeasiswa, bagi kalian yang ingin sekali melanjutkan pendidikan di luar negeri ada beberapa alternatif pembiayaan yang bisa dicoba, apa saja? Yuk kita lihat!

1. Beasiswa dari sekolah

Beasiswa yang ditawarkan dari universitas masing-masing, salah satunya contohnya adalah Columbia University Graduate School of Journalism, Amerika Serikat, salah satu sekolah jurnalistik terbaik di dunia. Coba cek websitenya dan dapat ditemukan daftar sekitar 100 jenis beasiswa yang ditawarkan sekolah sendiri untuk mahasiswanya.

Beasiswa ini biasanya dikelola langsung oleh sekolah, proses aplikasinya bersamaan dengan proses aplikasi sekolah, dan proses seleksinya dilakukan sendiri oleh sekolah (terpisah dari seleksi penerimaan mahasiswa). Kemungkinan besar, dari 100 beasiswa ini ada beberapa yang cocok dengan profil si pelamar. Yang paling penting adalah si pelamar harus diterima dulu di sekolah tersebut, sehingga dia bisa eligible untuk berbagai beasiswa tersebut.

2. Beasiswa dari luar sekolah

a. Beasiswa dari badan eksternal
Melanjutkan contoh kita, misalkan si pelamar mencari beasiswa lain yang disediakan pihak luar sekolah yang bisa dilamar calon mahasiswa jurnalistik dari Indonesia. Sebentar saja riset di internet, dia menemukan banyak beasiswa yang bisa dia lamar, seperti beasiswa Fulbright, Ford Foundation, USAID, Foreign Press Association, International Center for Journalists, dan lain-lain.
b. Beasiswa dari tempat kerja
Si pelamar pun bisa bernegosiasi ke tempatnya bekerja apakah mungkin ia disponsori untuk kuliah di luar negeri, baik berupa pembayaran uang kuliah, pembayaran seluruh atau sebagian gajinya saat dia sekolah, dan lain-lain.

3. Kerja paruh waktu

Kalau si pelamar diterima sekolah, saat dia mulai sekolah pun banyak cara membiayai kuliahnya, termasuk dengan bekerja paruh waktu. Dia bisa bekerja di sekolahnya sendiri misalnya sebagai teaching fellow, teaching assistant, researcher, assistant librarian, dan support assistant, Dia juga bisa bekerja di luar kampus misalnya sebagai penulis, penerjemah, tutor, researcher, bahkan profesi-profesi blue collar seperti pelayan, penjaga toko, pencuci piring.

4. Tabungan

Tentu saja si pelamar bisa membiayai sebagian biaya kuliahnya menggunakan tabungan pribadinya atau keluarganya.

5. Pinjaman (student loan)

Pelamar pun bisa mengambil pinjaman (student loan) yang periode cicilannya biasanya baru dimulai saat si peminjam sudah lulus dan bekerja, dan baru diharapkan lunas 10-20 tahun kemudian. Tidak semua orang yang kuliah di luar negeri tanpa beasiswa itu kaya raya. Mahasiswa asal Cina, India, dan Amerika Serikat sendiri berani mengambil pinjaman karena mereka tahu penghasilan mereka setelah lulus akan bisa meningkat signifikan. Anehnya, banyak calon mahasiswa Indonesia yang hanya berani menunggu beasiswa, entah sampai kapan, untuk mau kuliah. Padahal, orang-orang yang sama ini berani mengambil pinjaman untuk membeli harta seperti rumah atau mobil yang tidak akan meningkatkan potensi pendapatan mereka.

6. Donatur individu

Si pelamar pun bisa mendekati donatur individu yang potensial, misalnya alumni asal Indonesia dari sekolah yang ia tuju. Ia pun bisa melakukan kampanye pengumpulan sumbangan dari masyarakat luas. Saya sudah beberapa kali menyaksikan orang-orang yang mengumpulkan sumbangan agar bisa kuliah. Mereka sukses membiayai sekolahnya, dan setiap semester mereka memberikan laporan dan ucapan terima kasih bagi para donatur. Masih sangat sedikit orang Indonesia yang diterima di universitas-universitas terbaik dunia; jadi kalau anda sampai diterima, yakinlah, orang-orang akan bangga dan senang membantu anda.

Beasiswa Pemerintah Perancis


Dear sahabat maubeasiswa, kali ini akan dijelaskan bagaimana sih gambaran proses applying beasiswa ke Perancis melalui lembaga Perancis di Indonesia, yaitu IFI ( Institut Français d'Indonésie ) yuk kita lihat!


Pemerintah Prancis, melalui Kedutaan Prancis di Jakarta telah memberikan beasiswa unggulan untuk warga nagara Indonesia selama lebih dari 25 tahun. Untuk tujuan meningkatkan sumber daya manusia Indonesia, Kedutaan Besar Prancis akan menawarkan beasiswa bagi masyarakat Indonesia. Beasiswa ini diberikan kepada pejabat pemerintah, dosen, mahasiswa (diprioritaskan bagi mereka yang terlibat dalam program kerjasama antara Prancis dan Indonesia) untuk mendapatkan Gelar Master (durasi maksimum 2 tahun).

Cakupan Beasiswa
  • Kursus Bahasa Perancis secara intensif selama 11 bulan di Pusat Kebudayaan Perancis)
  • Tiket pesawat
  • Biaya kuliah
  • Tunjangan hidup bulanan
  • Asuransi
Persyaratan
  • Minimum diploma : Sarjana S1
  • Fasih berbahasa Inggris
  • Usia kurang dari 35 tahun
  • Skor IPK minimal 3 (kecuali untuk fundamental sciences 3.5)
  • Pengalaman kerja 2 tahun (kecuali untuk mahasiswa fresh graduate)
  • Menyerahkan semua dokumen yang ditentukan dalam formulir aplikasi
Bidang Prioritas
  • Public administration*
  • Law and political sciences*
  • Engineering (water management, agronomy, civil Engineering…)
  • Fundamental sciences (mathematics, physics…)
* Harap diperhatikan bahwa bidang studi (1,2) membutuhkan kemampuan minimal level Bahasa Perancis

Cara Mendaftar

Mengirimkan aplikasi ke alamat Kedutaan Besar Perancis di Jakarta
Harap dicatat bahwa aplikasi yang dikirim melalui email  tidak akan dipertimbangkan.

Masa pendaftaran

Sekirar bulan Maret dan April

Informasi lebih lengkap, hubungi:

EDUFRANCE JAKARTA

CCF Jakarta
Jl. Salemba Raya no 25
JAKARTA 10440
Tel. : (021) 310 18 84
Fax : (021) 310 13 17
edufrance@ccfjakarta.or.id
campusfrance@ccfjakarta.or.id

EDUFRANCE BANDUNG

CCF Bandung
Jl. Purnawarman no 32
BANDUNG 40117
Tel. : (022) 421 54 30
Fax : (022) 420 78 77
edufrance.bandung@ccfbandung.org
 
Atau hubungi :

French Embassy di Indonesia: http://www.ambafrance-id.org
Ambassade de France en Indonesie
Service de cooperation et de action culturelle
Jalan Panarukan no 35
Menteng – Jakarta 10310


Lain-lain

Prosedur Seleksi :

Langkah satu : Seleksi berdasarkan formulir aplikasi dan dokumen yang diperlukan
Langkah Kedua : Wawancara motivasi (hanya dalam Bahasa Perancis atau Inggris) di Jakarta

Pra-Keberangkatan :

Mengenai persiapan keberangkatan, bagaimana kehidupan di Perancis, keadaan Universitas di Perancis dapat mengakses webside berikut ini : http://www.edufrance-indonesia.com atau melalui brosur beasiswa



Pentingnya Belajar Bahasa Jerman


Dear sahabat maubeasiswa, belajar bahasa Jerman itu ga ada ruginya loh! Selain buat kalian yang ingin melanjutkan studi di sana belajar bahasa Jerman sendiri memiliki beberapa keuntungan, yuk kita lihat!



- Bahasa Jerman adalah bahasa yang penting dalam komunikasi internasional. Lebih dari 101 juta orang di dunia berbahasa Jerman, sekitar 20 juta orang di seluruh dunia mempelajari bahasa Jerman. Di Eropa bahasa Jerman merupakan bahasa ibu bagi 100 juta orang, tidak hanya di Jerman, tetapi juga di Austria, Swiss, Luxemburg dan Liechtenstein. Hal ini menempatkan bahasa Jerman di antara 12 bahasa paling umum dipakai di dunia: 2,1% dari populasi dunia. Di Eropa bahasa Jerman adalah bahasa ibu yang paling luas digunakan. 

- Bahasa Jerman adalah bahasa yang penting untuk perdagangan. Jerman adalah negara pengekspor utama di dunia. Jerman memiliki ekonomi yang kuat dan partner industri dan perdagangan paling penting bagi Indonesia di Uni Eropa. Dalam 10 tahun terakhir, bahasa Jerman menjadi linguafranca regional di negara-negara Eropa Tengah dan Timur. Karena kemampuan lintas budaya merupakan kualifikasi kunci untuk bisnis yang sukses saat ini, kecakapan bahasa Jerman membantu Anda membuka pasar baru dan menjadi sukses di bisnis global dan di pasar tenaga kerja internasional.

- Bahasa Jerman menempati kedudukan kuat dalam pengetahuan dan sastra. Jerman sebagai bahasa pengetahuan dan teknologi memainkan peran penting dalam penelitian dan pendidikan. Di abad 19 bahasa Jerman sebagai bahasa pengetahuan dan sastra menduduki posisi penting di dunia, lebih penting dari bahasa Perancis dan dalam hal tertentu bahasa Inggris. Saat ini bahasa Inggris adalah bahasa internasional yang dominan untuk pengetahuan dan sastra. Namun dalam jaringan kerjasama internasional dan lintas disiplin di tingkat global bahasa Jerman masih banyak dipakai. Masyarakat Jerman modern mendasarkan diri pada pengetahuan: pengetahuan dan penelitian menempati kedudukan kuat dalam kehidupan umum di Jerman.

 -Bahasa Jerman sebagai bahasa kebudayaan membuka wawasan intelektual. Kebudayaan Jerman mewujudkan diri dalam berbagai bentuk: dari sastra dan musik, teater dan film hingga ke arsitektur, lukisan, filosofi dan seni. Pengetahuan bahasa Jerman memungkinkan Anda mengenal satu dari kebudayaan besar Eropa dalam bentuk aslinya. Di dunia sastra - Goethe, Schiller, Kafka, Grass -, dunia musik - Bach, Mozart, Beethoven, Wagner -, filosofi - Luther, Kant, Schopenhauer, Nietzsche -, atau psikologi -Freud, Adler, Jung - atau juga dunia penelitian dan pengetahuan - Kepler, Einstein, Röntgen, Planck - bahasa Jerman adalah bahasa bagi pikiran besar.

- Bahasa Jerman membuka pintu ke perkuliahan di universitas Jerman. Meskipun kuliah internasional di universitas Jerman memungkinkan Anda studi di Jerman tanpa pengetahuan bahasa Jerman, penguasaan bahasa Jerman tentu saja menguntungkan jika Anda ingin studi di sana. Jika kuliah internasional tidak tersedia, Anda harus membuktikan bahwa Anda memiliki kemampuan bahasa Jerman yang memadai sebelum memulai kuliah. Oleh karena itu, penguasaan bahasa memberikan pilihan kuliah lebih luas.

- Bahasa Jerman meningkatkan kesempatan Anda mendapatkan pekerjaan. Perusahaan Jerman di Indonesia dan perusahaan asing di Jerman mencari ahli dengan pengetahuan bahasa Jerman. Di Uni Eropa terdapat kesempatan pelatihan, studi dan pekerjaan yang menarik bagi para ahli dengan pengetahuan bahasa Jerman

- Bahasa Jerman penting untuk bidang pariwisata. Indonesia adalah tujuan wisata populer. Banyak turis dari Jerman, Austria dan Swiss berpergian ke Indonesia. Bagi mereka yang bekerja di industri pariwisata, kemampuan bahasa Jerman merupakan investasi yang bagus.

Informasi lengkap mengenai bagaimana dan dimana belajar bahasa Jerman, materi pelajaran, institut pengembangan bahasa Jerman, tes bahasa Jerman dan kursus musim panas tersedia di situs



Link-link Beasiswa ke Jerman




Dear sahabat maubeasiswa, Jerman merupakan salah satu negara di eropa yang perkembangan ilmu pengetahuannya pesat dan maju, sehingga menjadi favorit bagi para pemburu beasiswa untuk menuntut ilmu di sana. Kali ini maubeasiswa akan membagikan beberapa link yang bisa diikuti untuk mengejar beasiswa ke Jerman.





Pada dasarnya pemerintah Jerman sudah memberikan beasiswa kepada setiap orang yang mengecap pendidikan tinggi di Jerman. Hal ini bisa dilihat dari biaya tuition fee yang relatif murah dari kampus-kampus yang ada di sana, yaitu rata-rata 0-500 euro per semester (bandingkan dengan negera lainnya yang tuition feenya mencapai ratusan juta rupiah per semester).

Namun demikian, disamping beasiswa merata tersebut, masih ada program lainnya yang menawarkan beasiswa untuk kita sekolah di Jerman. Di bawah ini kami coba untuk mendaftar beasiswa apa saja yang ditawarkan menawarkan pendidikan ke Jerman.

1. DAAD Jakarta

DAAD adalah organisasi bersama dari institusi pendidikan tinggi dan asosiasi mahasiswa Jerman. Tujuan kami adalah meningkatkan kerjasama akademis di seluruh dunia, terutama melalui pertukaran mahasiswa, akademisi dan ilmuwan. Untuk informasi lebih lanjut mengenai program dan pelayanan DAAD secara umum, silakan mengunjungi :


2. Debt Swap 5000 Doctor

Program Debt Swap adalah program pengurangan jumlah hutang luar negeri Indonesia. Dalam rangka mengurangi jumlah hutang Indonesia kepada Jerman, khususnya dibidang pendidikan. Kemdiknas mengajukan usulan Debt Swap VII (Program Beasiswa IGDS : Indonesian-German Doctoral Scholarship) dengan tujuan untuk meningkatkan mutu Perguruan Tinggi di Indonesia (dalam bidang Sumber Daya Manusia (SDM)). Informasi selengkapnya bisa dilihat pada:


3. Beasiswa Dikti

Beasiswa ini merupakan beasiswa yang diberikan oleh Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi. Untuk lebih lanjut mengenai beasiswa ini bisa dilihat pada :


4. Beasiswa Erasmus Mundus

Beasiswa ini merupakan beasiswa dari EU. Untuk lebih lanjut mengenai beasiswa ini bisa dilihat di: